kamus mistik
 

Kamus Mistik



DAPUR


Adalah istilah yang digunakan untuk menyebut nama bentuk atau type bilah keris. Dengan menyebut nama dapur keris, orang yang telah paham akan langsung tahu, bentuk keris yang seperti apa yang dimaksud. Misalnya, seseorang mengatakan: "Keris itu ber-dapur Tilam Upih", maka yang mendengar langsung tahu, bahwa keris yang dimaksud adalah keris lurus, bukan keris yang memakai luk. Lain lagi kalau disebut dapur-nya Sabuk Inten, maka itu pasti keris yang ber-luk sebelas. Dunia perkerisan di masyarakat suku bangsa Jawa mengenal lebih dari 145 macam dapur keris. Namun dari jumlah itu, yang dianggap sebagai dapur keris yang baku atau mengikuti pakem hanya sekitar 120 macam saja. Serat Centini, salah satu sumber tertulis, yang dapat dianggap sebagai pedoman dapur keris yang pakem memuat rincian jumlah dapur keris sbb: Keris lurus ada 40 macam dapur. Keris luk tiga ada 11 macam. Keris luk lima ada 12 macam. Keris luk tujuh ada 8 macam. Keris luk sembilan ada 13 macam. Keris luk sebelas ada 10 macam. Keris luk tigabelas ada 11 macam. Keris luk limabelas ada 3 macam. Keris luk tujuhbelas ada 2 macam. Keris luk sembilan belas, sampai luk duapuluh sembilan masing-masing ada semacam. Namun, menurut manuskrip Sejarah Empu, karya Pangeran Wijil, jumlah dapur yang dianggap pakem lebih banyak lagi. Catatan itu menunjukkan dapur keris lurus ada 44 macam, yang luk tiga ada 13 macam, luk sebelas ada 10 macam, luk tigabelas ada11 macam, luk limabelas ada 6 macam, luk tujuhbelas ada 2 macam, luk sembilanbelas sampai luk duapuluh sembilan ada dua macam, dan luk tigapuluh lima ada semacam. Jumlah dapur yang dikenal sampai dengan dekade tahun 1990-an, lebih banyak lagi.


ANGSAR


adalah daya kesaktian yang dipercaya oleh sebagian orang terdapat pada sebilah keris. Daya kesaktian atau daya gaib itu tidak terlihat, tetapi dapat dirasakan oleh orang yang percaya. Angsar dapat berpengaruh baik atau posistif, bisa pula sebaliknya. Pada dasarnya, semua keris ber-angsar baik. Tetapi kadang-kadang, angsar yang baik itu belum tentu cocok bagi setiap orang. Misalnya, keris yang angsar-nya baik untuk seorang prajurit, hampir pasti tidak cocok bila dimiliki oleh seorang pedagang. Keris yang angsar-nya baik untuk seorang pemimpin yang punya banyak anak buah, tidak sesuai bagi pegawai berpangkat rendah. Guna mengetahui angsar keris, diperlukan ilmu tanjeg. Sedangkan untuk mengetahui cocok dan tidaknya seseorang dengan angsar sebuah keris, diperlukan ilmu tayuh.

GURAH


Cara tradisional membersihkan lubang tertentu dari anggota badan. Selain gurah hidung dikenal juga gurah mata, perut dan vagina.

GUS


Sebutan keturunan kiai di jawa khususnya dijawa timur.

GHAWGHA


Kekuatan misterius yang muncul akibat berkumpulnya sejumlah orang/massa sehingga menimbulkan sikap beringas/destruktif. Biasanya jika berkumpul lebih dari 100 orang akan muncul kekuatan negatif ini. Bau minyak cendana diyakini bisa menetralkan kembali emosi massa.

GENTAYANGAN


Berkeliaran. Tidak menetap. Istilah ini sering ditujukan kepada arwah yang diyakini belum diterima di sisi Tuhan sehingga berkeliaran dan terkadang mengganggu manusia.

GENEOLOGI


Garis keturunan manusia dalam hubungan keluarga sedarah.

GENDAM


Ilmu penunduk pikiran orang lain. Biasanya orang yang memiliki jiwa lemah lebih mudah dikuasai. Ada yang menyebut gendam berbeda dengan hipnotis. Dalam hipnotis, orang yang hendak dihipnotis harus mau/rela dihipnotis agar proses hipnotis berhasil sedangkan dalam gendam bisa mempengaruhi siapapun tanpa perlu persetujuan orang yang ingin digendam.


GEMBLENG


Ditempa melalui proses pengisian kekuatan gaib.

GEMAH RIPAH


Sangat makmur. Suatu keadaan dalam masyarakat yang serba berkecukupan.





WUKU

Wuku adalah nama sebuah siklus waktu yang berlangsung selama 30 pekan. Satu pekan atau minggu terdiri dari tujuh hari sehingga satu siklus wuku terdiri dari 210 hari. Perhitungan wuku (bahasa Jawa: pawukon) terutama digunakan di Bali dan Jawa. Ide dasar perhitungan menurut wuku ini adalah bertemunya dua hari dalam sistem pancawara(pasaran) dan saptawara (pekan) menjadi satu. Sistem pancawara atau pasaran terdiri dari lima hari, sedangkan sistem saptawara terdiri dari tujuh hari. Dalam satu wuku, pertemuan antara hari pasaran dan hari pekan sudah pasti. Misalkan hari Sabtu-Pon terjadi dalam wuku Wugu. Menurut kepercayaan tradisional orang Bali dan Jawa, semua hari-hari ini memiliki makna khusus.

CAPNOMANCY

Metode ramalan kuno yang dilakukan melalui menafsirkan asap yang muncul saat pembakaran.


RAMALAN


Grup Telegram Dunia Gaib

belajar metafisika